Elang bola for Dummies
Elang bola for Dummies
Blog Article
We will not connect with the server for this app or Web-site at the moment. There may be a lot of traffic or perhaps a configuration error. Consider once again later, or Call the app or Internet site operator.
Mungkin sudah banyak yang tahu, gambar meriam pada symbol Arsenal menggambarkan alat perang yang berasal dari gudang penyimpanan senjata pada masa perang dahulu, yang merupakan markas awal dari The Gunners.
Situasi ini menempatkan Elang di antara dua pilihan sulit: melanjutkan karier pribadinya yang sukses atau mengabdikan diri untuk bangsa yang memanggilnya.
Movie Elang mengisahkan perjalanan hidup seorang pemain sepak bola Timnas Garuda bernama Elang (Ganindra Bimo), yang terpaksa meninggalkan timnas demi membiayai pengobatan ibunya yang menderita Alzheimer. Dengan latar belakang keluarga yang pas-pasan, Elang harus berjuang keras untuk mencari uang agar ibunya bisa dirawat dengan baik.
Dengan menyoroti isu-isu sosial seperti perjudian dalam sepak bola dan praktik korupsi, movie ini menjadi sangat relevan dengan situasi yang dihadapi oleh dunia sepak bola di Indonesia saat ini.
Hardiman menyandera ibu Elang dan memaksanya untuk memastikan Timnas Garuda kalah dalam pertandingan demi keuntungan bisnis judi bola yang dijalankannya.
In a similar year, Sriwijaya also efficiently gained the domestic cup trophy, 2007–08 Copa Indonesia, which made them the main and only double champions in Indonesia thus far.
Movie Elang akan menggambarkan kisah tentang mafia bola. Sebab konflik utamanya ialah ketika Elang mengetahui ada pihak sengaja membuat Timnas Indonesia kalah dalam pertandingan berkaitan dengan judi bola.
Dengan genre dramatis olahraga yang jarang diangkat di perfilman Indonesia, Elang menjanjikan sebuah cerita yang akan membuat penonton terhanyut dalam perjuangan seorang anak yang berusaha melindungi ibunya sambil mempertaruhkan masa depannya.
Dari sinilah, konflik bermula. Elang mengetahui ada pihak yang sengaja membuat Timnas kalah demi keuntungan bisnis judi bola. Konflik tersebut makin rumit dengan kehadiran Hardiman, seorang tokoh mafia judi bola, yang mengancam keselamatan ibu Elang.
In the beginning of your period, the club was coached by an Englishman Erick Williams, in advance of he was sacked in the course of the year resulting from several bad performances that brought on the club to tumble in the relegation zone. Jeri Wardin, who was Earlier Williams' assistant, was appointed because the club's head coach in advance of his situation was eventually changed by Suimin Diharja.
Kehadiran Nina Kozok sebagai Seruni, seorang jurnalis yang berupaya membongkar praktik mafia dalam dunia sepak bola, juga menambah ketegangan dalam alur cerita.
Logo klub Napoli terlihat sangat simpel, hanya huruf N yang berada dalam lingkaran. Huruf N here sendiri singkatan dari Napoli dan latar belakang biru langit adalah warna kebanggaan Napoli.
In 2007, Ultras Palembang was born next the trend of supporters from Italian lifestyle, which requires the meaning of out of the ordinary. Ultras Palembang refers to the routines of AC Milan supporters to introduce the phenomenon of supporters who will be not just supporters, but have a sound, unbreakable soul, and militants who seriously require the emotional facet of your club.
, karya terbaru Rizal Mantovani, yang tayang di bioskop mulai 9 Januari 2025. Film bergenre drama olahraga ini mengangkat sisi gelap sepak bola Indonesia, mulai dari pengorbanan pemain hingga pengaruh oknum yang ingin merusak integritas olahraga.
Film ini tidak hanya menghibur, tetapi juga membuka mata tentang realita yang mungkin terjadi di balik gemerlapnya dunia sepak bola Indonesia. Bagi yang belum menonton, “Elang” masih tayang di bioskop-bioskop terdekat.